Senin, 24 Februari 2014
St. Kernol Alaris Panjaitan SH bersama Ibu Dalam Acara Natal
Bapak St. Kernol Alaris Panjaitan SH bersama Ibu Erlinda Lumban Tobing AMd Dalam Acara Natal Seksi Ina HKBP Tangerang Kota Tahun 2013
Taganing
Taganing Tradisional Batak
Inilah LUMADA Group bidang LUMADA Musik & Entertainment yang melayani acara ~ acara Kantor, organisasi, Perkumpulan, Keluarga atau Pribadi seperti (Peresmian Kantor ~ Perkawinan ~ Suka Cita ~ Duka Cita. Jika anda berminat dapat menghubungi Marketing (021) 961 52 111 atau (021) 991 52 111 atau (021) 948 02 111 atau 08181 52 111 atau 0812985 52 111 atau email lumada.bsukses@yahoo.co.id atau klik website : http://lumada-group.com atau http://lumada-group.blogspot.com atau http://indonetwork.co.id/lumada-group atau http://olx.co.id/user/kernol.com
Inilah LUMADA Group bidang LUMADA Musik & Entertainment yang melayani acara ~ acara Kantor, organisasi, Perkumpulan, Keluarga atau Pribadi seperti (Peresmian Kantor ~ Perkawinan ~ Suka Cita ~ Duka Cita. Jika anda berminat dapat menghubungi Marketing (021) 961 52 111 atau (021) 991 52 111 atau (021) 948 02 111 atau 08181 52 111 atau 0812985 52 111 atau email lumada.bsukses@yahoo.co.id atau klik website : http://lumada-group.com atau http://lumada-group.blogspot.com atau http://indonetwork.co.id/lumada-group atau http://olx.co.id/user/kernol.com
Kirim Kimia Polimer Anionik ke Costumer
Kirim Kimia Polimer Anionik ke Costumer di Pekanbaru
Inilah Perusahaan CV LUMADA bitha SUKSES yang bergerak bidang (General Trading ~ Chemicals ~ Transportation ~ Manpower Service)Jika anda berminat dapat menghubungi Marketing (021) 557 52 101 atau (021) 961 52 111 atau (021) 991 52 111 atau (021) 948 02 111 atau 08181 52 111 atau 0812985 52 111 atau email lumada.bsukses@yahoo.co.id atau klik website : http://lumada-group.com atau http://lumada-group.blogspot.com atau http://indonetwork.co.id/lumada-group atau http://olx.co.id/user/kernol.com
Jokowi: Saya Tahu Mana yang Kerja Mana yang Tidak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai
menandatangani Sertijab pejabat Eselon II yang dilantik siang ini,
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memberi teguran dan peringatan kepada
semua Pejabat yang baru dilantik.
Sebab, selama ini Jokowi melihat sejumlah pekerjaan yang ada di lapangan tidak sejalan dengan laporan yang disampaikan oleh anak buahnya.
"Ada juga yang lapor ke saya sudah beres pak sudah bagus pak, seremonial baik, tapi di lapangan tidak terealisasikan," kata Jokowi.
Mantan Walikota Solo ini melanjutkan, bagi pejabat yang baru dilantik ini tidak menjalankan sesuai dengan keinginan masyarakat, maka ia memastikan mereka akan tertinggal arus. Bagi yang tertinggal, maka posisi tentu akan terancam.
"Tapi kalau tidak ikuti keinginan masyarakat, bapak ibu ditinggal oleh kereta seperti yang saya sampaikan setahun lalu," kata Jokowi.
Kirim Kimia Nitric Acid 68% Made in Belgium ke Costumer
Kirim Kimia Nitric Acid 68% Made in Belgium ke Costumer
Inilah Perusahaan CV LUMADA bitha SUKSES yang bergerak bidang (General Trading ~ Chemicals ~ Transportation ~ Manpower Service)Jika anda berminat dapat menghubungi Marketing (021) 557 52 101 atau (021) 961 52 111 atau (021) 991 52 111 atau (021) 948 02 111 atau 08181 52 111 atau 0812985 52 111 atau email lumada.bsukses@yahoo.co.id atau klik website : http://lumada-group.com atau http://lumada-group.blogspot.com atau http://indonetwork.co.id/lumada-group atau http://kernol.tokobagus.com
PDIP: Ada yang Mengadu Domba dalam Kasus Risma
TEMPO.CO, Jakarta
-- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menyatakan ada yang
memanfaatkan polemik wacana pengunduran diri Wali Kota Tri Rismahrini
dari jabatannya sebagai Wali Kota Surabaya. Politik adu domba diterapkan
karena kebijakan Risma memiliki dampak positif kepada partai yang
mengusungnya yaitu PDI Perjuangan.
"Mungkin tidak suka dengan PDIP yang memperoleh hasil tinggi," kata Ketua PDIP Jawa Timur Sirmadji saat dihubungi, Senin, 17 Februari 2014. Menurut dia, di bawah kepemimpinan Risma, tata kelola Surabaya sangat baik. Tak heran, Sirmadji menjelaskan, banyak yang khawatir ini akan berimbas pada citra positif partai.(baca:Risma Mau Mundur, Elite PDIP Terbang dan Merayu )
Sirmadji mengatakan, wacana pengunduran diri Risma dimanfaatkan oleh lawan politik untuk memperkeruh suasana ini. Menurut Sirmadji ada pihak tertentu yang kepentingannya dirugikan oleh kebijakan Risma. Salah satu kebijakan Risma menolak pembangunan tol dalam kota dan pembenahan Kebun Binatang Surabaya. Sirmadji mengatakan, ada pihak tertentu yang menciptakan polemik untuk menambah kegaduhan. "Ini menjadi kemrunguh di media online," kata dia.(Baca juga: Wali Kota Tri Rismaharini Siap Mundur)
Sirmadji sudah bertemu Risma untuk menyelesaikan persoalan ini. Menurut dia, partainya akan mengawal Risma hingga akhir masa jabatannya. Selain itu, dia juga memberikan dukungan kepada Risma untuk menghadapi isu yang menimpa. "Jangan sampai menggoyahkan tugas dan tanggung jawab untuk memajukan Surabaya," kata dia.
Memimpin Kota Surabaya sejak Oktober 2010, Risma kini dilanda tekanan sejumlah kekuatan politik di ibu kota Jawa Timur itu. Salah satu tekanan justru datang dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang mengajukannya sebagai calon Wali Kota Surabaya pada tiga tahun silam. (Baca juga: Plus Minus Kepemimpinan Wali Kota Risma)
Partai ini menyorongkan Wisnu Sakti Buana, Ketua PDIP Surabaya, sebagai Wakil Wali Kota Surabaya pengganti tanpa mendiskusikannya terlebih dahulu dengan Risma. Lebih dari sekadar tak cocok, ada kepentingan bisnis di balik penetapan Wisnu.
Risma menyatakan sama sekali tidak masalah jika harus mundur. »Saya sudah berikan semuanya,” kata satu dari tujuh kepala daerah terbaik pilihan Tempo tahun 2012 ini. »Capek saya ngurus mereka, yang hanya memikirkan fitnah, menang-menangan, sikut-sikutan,” ujarnya. Ketika ditanya siapa yang dimaksud dengan »mereka”, ia tak menjawab.
WAYAN AGUS PURNOMO
Curhat Wali Kota Risma kepada Elite PDIP
TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah
pengurus pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan terbang langsung
ke Surabaya menemui Tri Rismaharini untuk bertanya mengenai ancamannya
mundur sebagai Wali Kota Surabaya. Kepada partai, Risma merasa diadu domba oleh pihak tertentu.
"Kami
bertanya kepada Bu Risma, kenapa mau mundur?" kata Ketua PDI Perjuangan
Mindo Sianipar yang ikut menemui Risma, Selasa, 18 Februari 2014.Kepada pengurus partai, Risma menyampaikan beberapa kebijakan yang dia ambil. Misalnya, soal penyelamatan Kebun Binatang Surabaya dan pemberdayaan masyarakat. "Saya bilang, yang seperti itu tidak usah ditanggapi."
Mindo tak bertanya lebih lanjut siapa pihak yang mengadu domba Risma. Dia menjelaskan, persoalan antara Risma dengan Wakil Wali Kota Wisnu Sakti Buana hanya dinamika organisasi yang sudah diselesaikan. Menurut Mindo, keduanya sudah dikontak dan berjanji akan menjalankan pemerintahan di Surabaya dengan kompak. "Masyarakat Surabaya akan rugi jika Risma mundur," ujar Mindo.
Dia mengaku tak mengetahui secara persis ihwal rencana pemakzulan Risma ketika hendak menaikkan pajak reklame. Hanya saja dia mengatakan, bisa jadi persoalan itu muncul karena masalah komunikasi saja. "Setiap orang mempunyai gaya komunikasi berbeda," kata dia.
Mindo juga mengatakan, PDI Perjuangan akan menguatkan struktur partai untuk mendukung kepala daerah yang mereka usung. Menurut Mindo, selain Risma dan Jokowi, partainya memiliki kepala daerah lain yang kinerjanya bagus. "Tidak ada upaya pemakzulan, kami berkomitmen mendukung mereka."
WAYAN AGUS PURNOMO
Puan Minta Risma Tak Curhat ke Mana-mana
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Partai Demokrasi Indonesia
Perjuangan Puan Maharani meminta Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini
fokus pada tugasnya memimpin Kota Pahlawan. Puan meminta Risma tak
membawa persoalan terkait dengan pemilihan wakil wali kota ke berbagai
pihak.
"Jangan menambah curhat ke mana-mana," kata Puan
saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senin, 24 Februari 2014. Risma
sebelumnya sudah bertemu dengan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dan
Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso terkait dengan pemilihan Wakil Wali
Kota Wisnu Sakti Buana yang dinilainya melanggar prosedur. (Baca juga: Demi Evan Dimas, Risma Batalkan Acara di Jakarta)Puan mengatakan partainya sudah mengklarifikasi dan menjernihkan persoalan ini. Dia menegaskan, bagi partainya, persoalan pemilihan wakil wali kota ini sudah selesai. Ketua Fraksi PDI Perjuangan ini meminta semua pihak menjaga suasana agar tetap kondusif. Puan meminta Risma fokus bekerja sesuai penugasan. "Kami sudah jembatani dan sudah clear," ujar putri Megawati Soekarnoputri ini.
Terkait dengan wacana Risma menjadi calon wakil presiden, Puan tak berkomentar banyak. Hanya dia meminta Risma menjaga ambisi dan emosi dengan menjalankan tugas sebak-baiknya. Dia menilai boleh saja sebagai manusia berkeluh kesah, "Tapi jangan memperkeruh suasana," kata dia.
Pemilihan Wakil Wali Kota Surabaya berbuntut panjang karena Risma mempersoalkan prosedur pemilihan. Wakil wali kota terpilih, Wisnu Sakti Buana, dikenal kerap berseberangan dengan Risma dan ikut mendukung upaya pemakzulan Risma terkait dengan kenaikan pajak reklame.
WAYAN AGUS PURNOMO
Kirim Kimia Caustic Soda (NaOH) ke Costumer
Kirim Kimia Caustic Soda (NaOH) ke Costumer
Inilah Pegrusahaan CV LUMADA bitha SUKSES yang bererak bidang (General Trading ~ Chemicals ~ Transportation ~ Manpower Service)Jika anda berminat dapat menghubungi Marketing (021) 557 52 101 atau (021) 961 52 111 atau (021) 991 52 111 atau (021) 948 02 111 atau 08181 52 111 atau 0812985 52 111 atau email lumada.bsukses@yahoo.co.id atau klik website : http://lumada-group.com atau http://lumada-group.blogspot.com atau http://indonetwork.co.id/lumada-group atau http://olx.co.id/user/kernol.com
Langganan:
Postingan (Atom)